Halaman

Jumat, 25 November 2022

#138 Pertumbuhan Ekonomi Berkualitas

 

(Dimuat di Kolom Opini Republika, 25 November 2022)

Perekonomian Indonesia mampu tumbuh mengesankan di tengah ancaman resesi global saat ini dengan pertumbuhan sebesar 5,72 persen pada triwulan III 2022. Akan tetapi, di tengah angin segar pertumbuhan ekonomi tersebut, justru pemutusan hubungan kerja (PHK) saat ini tengah terjadi pada ribuan karyawan. PHK yang terjadi di tengah pemulihan ekonomi ini tentu menimbulkan kecemasan bagi angkatan kerja yang meningkat lebih dari tiga juta orang pertahun. Hal ini kemudian menimbulkan sebuah pertanyaan, apakah pertumbuhan ekonomi yang terjadi saat ini hanya semu dan kurang berkualitas?

Minggu, 06 November 2022

#137 Resiliensi UMKM Menghadapi Resesi



(Dimuat di Koran Republika, tanggal 22 Oktober 2022)

Pandemi Covid-19 memberikan pelajaran berharga bagi keberlangsungan UMKM di Indonesia. Pandemi Covid-19 dan resesi yang terjadi pada tahun 2021 berdampak besar pada penurunan pendapatan dan penutupan UMKM. Di tengah bangkitnya perekonomian Indonesia saat ini, dunia kembali dibayangi oleh tantangan resesi global pada tahun 2023. 

Minggu, 28 Agustus 2022

#136 Fenomena Pengangguran Usia Muda

 



(Dimuat di Koran Republika, tanggal 11 Agustus 2022)

Fenomena Citayam fashion week yang sempat viral beberapa waktu lalu menyisakan fakta yang menarik terkait dengan penduduk usia muda yang masuk dalam kategori Gen Z (usia 9-24 tahun). Kegiatan tersebut merupakan luapan ekspresi dan kreativitas dari anak-anak muda yang sebelumnya biasa nongkrong di daerah Dukuh Atas tersebut. Tidak sedikit dari peserta kegiatan tersebut yang merupakan remaja putus sekolah. 

Kamis, 16 Juni 2022

#135 Inflasi dalam Pertumbuhan Ekonomi




 

(Dimuat di Koran Republika, tanggal 15 Juni 2022)

Di tengah optimisme pemulihan ekonomi pasca pandemi ini, Indonesia dan dunia dihadapkan pada ancaman inflasi yang tinggi. Indonesia telah mencatatkan pertumbuhan ekonomi pada triwulan I 2022 sebesar 5,01 persen. Dalam bidang ketenagakerjaan juga menunjukkan sinyal positif yaitu terdapat penyerapan tenaga kerja baru hingga 4,55 juta orang dalam kurun waktu satu tahun terakhir. Namun, capaian tersebut sedikit terancam keberlanjutannya karena tekanan inflasi global yang tengah terjadi saat ini. Bahkan IMF harus menaikkan proyeksi inflasi global pada tahun 2022 dan menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi global dari 4,4 persen menjadi 3,6 persen. Demikian juga dengan Bank Dunia yang menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi global dari 4,1 persen menjadi 2,9 persen.

Minggu, 24 April 2022

#134 Perempuan dan Ketimpangan dalam Ketenagakerjaan

 


(Dimuat di Detik.com, tanggal 21 April 2022)

Cita-cita Kartini agar perempuan memperoleh hak yang setara dengan laki-laki telah banyak mengalami kemajuan. Bahkan angka pasrtisipasi sekolah pada perempuan sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan laki-laki pada seluruh kelompok umur. Namun demikian, catatan apik dalam bidang pendidikan tersebut belum diikuti dalam bidang ketenagakerjaan. Masih terdapat ketimpangan pasar kerja dan diperparah dengan perbedaan upah antara laki-laki dan perempuan.

Minggu, 17 April 2022

#133 Mempertahankan Daya Beli

  







(Dimuat di Koran Republika, tanggal 12 April 2022)

Pada Ramadhan kali ini masyarakat dihadapkan pada kenaikan berbagai barang kebutuhan. Kenaikan harga pangan dan energi ditambah lagi dengan kenaikan tarif PPN dari 10 persen menjadi 11 persen secara tidak langsung menurunkan daya beli masyarakat. Terlebih ketika perekonomian belum sepenuhnya pulih dan penghasilan/pendapatan penduduk belum seluruhnya kembali seperti sebelum pandemi. Penurunan daya beli ini patut diwaspadai karena tidak hanya menurunkan kesejahteraan penduduk namun juga berdampak pada perekonomian secara umum.

Minggu, 27 Maret 2022

#132 Antisipasi inflasi

 



 (Dimuat di Koran Republika, tanggal  23 Maret 2022)

Keputusan pemerintah untuk melepas harga minyak goreng kemasan mengikuti harga pasar lonjakan harga pada minyak goreng kemasan. Saat ini, harga keekonomian minyak goreng kemasan di pasaran berkisar Rp 23-25 ribu per liternya, jauh dari harga eceran tertinggi (HET) Rp 14 ribu per liter yang telah dicabut oleh pemerintah. Benar bahwa pemerintah memberikan subsidi pada minyak goreng curah agar harganya sesuai dengan HET Rp 14 ribu per liter. Namun karena pasokan yang belum merata mengakibatkan kelangkaan di beberapa daerah. Kenaikan harga minyak goreng dapat memicu kenaikan harga barang lainnya terutama pada makanan olahan yang menggunakan minyak goreng. Terlebih ketika menjelang bulan suci ramadahn ketika permintaan bahan pangan mengalami kenaikan.

Jumat, 18 Februari 2022

#131 Mendorong Produktivitas


 (Dimuat di Koran Republika, tanggal 18 Februari 2022)

Pertumbuhan ekonomi sebesar 3,69 persen pada tahun 2021 membangkitkan optimisme dalam pemulihan ekonomi Indonesia. Tren pertumbuhan ini harus terus dijaga terlebih di tengah ancaman gelombang ketiga pandemic Covid-19. Diperlukan percepatan pertumbuhan ekonomi agar mampu menyerap pengangguran yang mencapai 9,1 juta orang dan mengentaskan penduduk miskin yang mencapai 26,50 juta orang.

Harus diakui, pandemi yang terjadi sejak tahun 2020 ini telah meninggalkan luka cukup dalam terutama pada pengangguran dan kemiskinan. Meskipun pengangguran sudah mulai berkurang seiring dengan pemulihan ekonomi, namun kondisinya belum sama dengan kondisi sebelum pandemi. Ancaman gelombang ketiga pandemi Covid-19, tidak hanya menimbulkan kekhawatiran dalam bidang kesehatan namun juga kekhawatiran dalam masalah ketenagakerjaan. Angkatan kerja yang meningkat sebanyak 2,74 juta orang dalam setahun ini membutuhkan lapangan pekerjaan agar tidak semakin menambah pengangguran.

#139 Kemiskinan Dalam Tekanan Inflasi

Tren penurunan jumlah penduduk miskin pasca pandemi sedikit terganggu dengan lonjakan inflasi yang terjadi pada akhir tahun 2022. Hal ini di...