Setiap
tanggal 21 April bangsa Indonesia memperingati sebagai hari Kartini. Hari
Kartini ditetapkan pada tanggal 21 April sesuai dengan hari kelahiran Raden
Ajeng Kartini, pahlawan kemerdekaan nasional yang telah berjasa mengangkat
derajat kaum perempuan pada masanya. Pemikiran RA.Kartini tentang perempuan
tertuang dalam surat-suratnya yang dikirimkan ke sahabat-sahabatnya di Eropa.
Kumpulan surat yang berjudul Door
Duisternis tot Licht yang arti harfiahnya "Dari
Kegelapan Menuju Cahaya" berisi tentang kondisi sosial [ada saat itu
terutama perempuan pribumi yang masih terbelenggu oleh adat dan budaya Jawa.
Kartini menginginkan perempuan pribumi memiliki kebebasan menuntut ilmu dan
belajar sehingga bisa maju seperti perempuan Eropa pada masa itu.
Langganan:
Postingan (Atom)
#139 Kemiskinan Dalam Tekanan Inflasi
Tren penurunan jumlah penduduk miskin pasca pandemi sedikit terganggu dengan lonjakan inflasi yang terjadi pada akhir tahun 2022. Hal ini di...
-
Setelah postingan sebelumnya tentang drama emak-emak mengejar beasiswa di usia yang tak lagi muda viral (ceileee sok ngartiss ban...
-
Pertama kali dihubungi oleh adinda Nurin untuk mengisi acara seminar di grup perempuan BPS menulis, rasanya saya belum memiliki kapasitas...
-
(Dimuat di Kolom Opini Republika, 25 November 2022) Perekonomian Indonesia mampu tumbuh mengesankan di tengah ancaman resesi global saat i...